#TulisanGabut2 Rasa Penasaran

Pernah nggak kalian tertarik sama seseorang? Dari rasa tertarik itu muncul rasa penasaran. Mungkin rasa penasaran muncul dari ekspektasi diri sendiri ke orang tersebut. Entah itu lo nganggep bahwa orang itu baik dan menarik buat lo yang akhirnya secara ga sadar lo pengen tau respon yang dia kasih terhadap suatu hal yang lo kasih buat dia. Entah itu pesan yang lo kirim ke dia atau hal lainnya.

Biasanya rasa penasaran muncul ketika lo mau pdkt sama seseorang. Dan ketika masa itu terjadi adrenalin lo terpacu buat ngedeketin dia. Based on true story dari gue, ketika gue lagi tertarik sama seseorang mau ngirim dm aja tuh mikirnya berkali-kali tapi ketika responnya baik sumpah rasa deg-degan, keringet dingin yang terkuras buat mikir akhirnya jadi rasa lega dan seneng.

Menurut gue rasa penasaran ini menarik, karena kadang lo jadi punya ekspektasi aneh-aneh. Atau bahkan ketika lo penasaran sama seseorang lo bisa jadi overthinking, overthinking apa dia suka sama sikap lo atau nggak, apa lo jadi orang yang awkward atau nggak, intinya lo mikirin hal-hal yang belum kejadian.

Nah, kalo tadi gue bahas respon yang baik, gimana kalo respon dari orang itu ga baik? Of course lo jadi makin penasaran dan bertanya-tanya. Mulai meresahkan bagi gue apabila rasa penasaran lo punya ambisi hasil dari sesuatu yang lakuin harus sesuai ekspektasi yang lu punya. Lo jadi berupaya menuntut kesempurnaan dari diri lo buat orang itu, yang padahal kesempurnaan itu nggak ada, tiap orang punya sisi menariknya tersendiri.

Pada akhirnya menurut gue, rasa penasaran itu yang bisa kontrol adalah diri sendiri. Lo harus tau gimana caranya bikin lo lega dari rasa penasaran itu, atau ketika rasa penasaran itu udah ga bener a.k.a toxic buat lo, bikin lo jadi overthinking lo harus kontrol rasa penasaran lo dan sadar bahwa itu semua cuma pikiran lo dan mulai atur lagi mindset dengan kepala dingin. Inget semua rasa yang lo rasain itu wajar sebagai manusia, tapi ketika itu mulai ganggu buat diri lo sendiri coba dipikir ulang mungkin emang udah waktunya lo memanajemen perasaan lo. Kesehatan mental diri sendiri paling penting cuy, udah gitu aja.

By the way, ini pukul setengah dua pagi, tiba-tiba aja pengen nulis karena lagi keinget sama seseorang haha. See you ditulisan kegabutan selanjutnya.