Postingan

Menampilkan postingan dengan label Cerita Pendek

NOSTALGIA PART 2

Daniel datang, dia masih berada di dekat eskalator sambil mencoba mengirimi Lili pesan untuk menanyakan kembali keberadaannya. Sedangkan Lili di sisi lain telah melihat Daniel, Lili masih menduga-duga apakah dirinya sedang berada di alam mimpi, sebab harapan empat tahun lalu yang pernah ia gumamkan dalam hati sekarang menjadi kenyataan. Daniel terlihat tampan hari ini, mungkin tidak, bagi Lili lelaki yang berada di depannya sekarang selalu tampan, tapi hari ini sangat tampan. Daniel mengenakan kaos berwarna hitam dilapisi dengan bomber warna army, lalu memakai ripped jeans warna hitam, kacamata minus 3 yang trendy, shoulder bag , jam tangan Daniel Wellington dan terakhir sepatu converse, perfecto . Dengan gugup namun Lili mengumpulkan keberanian untuk sok asik kepada Daniel, Lili bergegas menghampiri Daniel. Lili menyapa Daniel, lalu mereka ‘tos’ dan berjabat tangan. Lili tidak bisa berhenti tersipu di dalam hatinya, entah apakah Lili sadar bahwa dirinya tidak bisa berhenti mengekspr...

NOSTALGIA PART 1

Pandemi yang mengharuskan berbulan-bulan di rumah membuat beberapa orang bingung mau harus ngapain lagi buat ngisi waktu. Sebagai jomblo yang belum move-on dari mantan gebetan, Lili terkadang jadi teringat masa lalu terus bablas ngehalu. Dalam percintaan move on bukan perihal berapa lama seseorang menjalin hubungan dengan orang lain, melainkan siapa yang paling terasa berkesan untuk dirinya. Dan orang yang buat Lili susah move on justru bukan mantan yang sudah bertahun-tahun, tragisnya orang itu bahkan belum menjadi mantan Lili. Yap, pernah terasa dekat namun nggak pernah jadian, hal itu terasa perih untuk Lili namun lukanya sampai saat ini nggak pernah kelihatan. Seorang bernama Daniel yang buat Lili harus berjuang move-on dalam jangka waktu sudah hampir empat tahun. Entah sosok seperti apa Daniel ini, tapi yang pasti seorang pria yang disukai tanpa alasan sekaligus dibenci oleh para wanita, karena sifat dirinya yang suka datang dengan berbagai kejutan dan pergi tanpa pamitan. K...

Cerpen 3. Ghosting

     Pada suatu waktu di kerajaan, hidup seorang putri yang kesepian, tiap pagi sang putri berdiri di balkon depan kamarnya yang berada di lantai dua, memerhatikan lalu lalang para pemuda dengan berbagai kesibukannya. Lalu ada hari dimana ada seorang pemuda yang memerhatikannya di tengah lalu lalang tersebut. Karena penasaran sang putri memberi aba-aba kepadanya untuk menunggu di sana, sang putri turun dan keluar dari kastilnya.  Sang putri menghampiri pemuda tersebut dan bertanya,  “Kenapa kamu berhenti dari perjalananmu dan menatapku?”, Pemuda itu menjawab “Aku sedang istirahat dalam perjalanan ini karena kelelahan, lalu aku melihatmu” Sang putri kembali bertanya “Memangnya kamu sedang melakukan perjalanan kemana?” “Entahlah aku hanya sedang ingin berjalan sampai aku menemukan tempat yang ingin aku tuju, kamu sendiri sedang apa di atas sana?” jawab pemuda itu, “Aku hanyaa.. sedang memerhatikan orang-orang berlalu lalang” jawab sang putri, “Kamu terlihat ...

CERPEN 2. MIMPI

MIMPI Dia kembali padaku, setelah setahun dia pergi tanpa memberi aba-aba terlebih dahulu. Pagi ini dia menelpon tanpa rasa malu, dia bilang rindu dan ingin bertemu. Dia membahas masa lalu yang dulu sengaja dia buang jauh. Perasaan terlampau dalam, yang sudah lama dipendam, kembali dia gali, seakan dia tak punya sesuatu yang patut disesali. Setelah kepergianmu hari itu, kamu tak pernah memberiku pesan. Bahkan untuk bertanya kabar, tak pernah lagi kamu lakukan. Kamu yang dulu menghilang tanpa ucapan perpisahan, sekarang kembali datang tanpa sungkan. Tapi, tahukah dirimu?   Kamu adalah sumber dari dua hal yang menjadi satu, kamu sebuah alasan dalam bahagia yang tak terdefinisikan, sekaligus alasan yang bisa menjadi sumber luka terdalam sampai aku tak punya kata untuk menjelaskannya. Entah dimana logika yang aku punya, tapi hari ini aku berani untuk menemuinya. Degup jantung yang mulai tidak beraturan entah karena luka yang pernah ada atau bahagia yang sekarang tengah a...