#ReviewFilm Alice in Borderland (2020)

#ReviewFilm Alice in Borderland (2020)

Sumber Gambar : Cosmopolitan Indonesia

Kali ini gue mau share pengalaman gue dan review series Alice in Borderland. Sebelumnya gue nonton film ini karena rekomendasi dari teman online gue. Awalnya gue nggak begitu tertarik karena gue lebih terbiasa nonton drama korea, tapi setelah ngeliat insta story Tasya Farasya nonton film ini dan bilang seru banget, yaudah terpaculah diri ini untuk menonton Alice in Borderland.

Terus gimana filmnya bagus nggak? Jujur pas awal nonton episode satu itu gue sedikit kaget aja karena seperti yang gue bilang tadi kebiasaan nonton drama korea. Jadi diepisode satu itu kayak tanpa basa basi udah ada kematian dan sedikit sadis. By the way disetiap review itu gue gamau spoiler jalan ceritanya, karena ya kalo dikasih tau jadi nggak seru dan gue tipe orang yang jarang banget ngeliat sinopsis film gitu, jadi langsung nonton aja, nah pas filmnya bagus bakalan terasa amaze sendiri. Oke lanjut, menurut gue film ini cocok banget buat orang-orang yang lagi ngerasa useless dan lagi ngerasa capek sama hidup atau orang yang suka thriller dan suka penasaran. Film ini akan ngebuat kalian yang nonton ketagihan nonton episode berikutnya, karena selain filmnya sedikit sadis tapi isinya penuh teka-teki.

Jadi filmnya tentang apa? Film ini tentang orang-orang di Tokyo menghilang dan beberapa orang terjebak di dunia lain atau seperti judulnya ‘Borderland’. Dan mereka yang terjebak di sana harus berhasil menjalankan permainan kematian. Berdasarkan apa yang gue tonton, gue ngeliat bahwa mereka yang terjebak di dunia itu adalah mereka yang ngerasa hidupnya nggak berarti, mereka yang ada penyesalan, dan intinya mereka yang ngerasa sesak sama hidup mereka. Sampai akhirnya mereka ada di dunia itu, di sana mereka jadi paham bahwa hidup itu ya untuk bertahan.

Nah, selanjutnya gue mau bahas moral dari film ini, Alice in Borderland ini ngajarin bahwa kalaupun kita harus mati besok, seenggaknya kita harus bertahan hidup untuk hari ini. Karena bagaimanapun ketika lo ngerasa udah nggak punya harapan buat hidup atau lo tau besok mungkin bakalan mati, tapi disisi lain insting lo dan tubuh lo masih selalu ingin hidup. Jadi, jalanin hidup hari ini dan bertahan sehari lagi dan begitu seterusnya.